Cari Blog Ini

Minggu, 08 Agustus 2010

Surah An-Nisa 31-40

in tajtanibuu kabaa-ira maa tunhawna 'anhu nukaffir 'ankum sayyi-aatikum wanudkhilkum mudkhalan kariimaa
[4:31] Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosamu yang kecil) dan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga).
[4:31] If you shun the great sins which you are forbidden, We will do away with your small sins and cause you to enter an honorable place of entering.

walaa tatamannaw maa fadhdhalallaahu bihi ba'dhakum 'alaa ba'dhin lirrijaali nashiibun mimmaa iktasabuu walinnisaa-i nashiibun mimmaa iktasabna was-aluullaaha min fadhlihi innallaaha kaana bikulli syay-in 'aliimaa
[4:32] Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebagian kamu lebih banyak dari sebagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
[4:32] And do not covet that by which Allah has made some of you excel others; men shall have the benefit of what they earn and women shall have the benefit of what they earn; and ask Allah of His grace; surely Allah knows all things.

walikullin ja'alnaa mawaaliya mimmaa taraka lwaalidaani wal-aqrabuuna walladziina 'aqadat aymaanukum faaatuuhum nashiibahum innallaaha kaana 'alaa kulli syay-in syahiidaa
[4:33] Bagi tiap-tiap harta peninggalan dari harta yang ditinggalkan ibu bapak dan karib kerabat, Kami jadikan pewaris-pewarisnya. Dan (jika ada) orang-orang yang kamu telah bersumpah setia dengan mereka, maka berilah kepada mereka bagiannya. Sesungguhnya Allah menyaksikan segala sesuatu.
[4:33] And to every one We have appointed heirs of what parents and near relatives leave; and as to those with whom your rights hands have ratified agreements, give them their portion; surely Allah is a witness over all things.

arrijaalu qawwaamuuna 'alaa nnisaa-i bimaa fadhdhalallaahu ba'dhahum 'alaa ba'dhin wabimaa anfaquu min amwaalihim fashshaalihaatu qaanitaatun haafizhaatun lilghaybi bimaa hafizhallaahu wallaatii takhaafuuna nusyuuzahunna fa'izhuuhunna wahjuruuhunna fii lmadaaji'i wadhribuuhunna fa-in atha'nakum falaa tabghuu 'alayhinna sabiilan innallaaha kaana 'aliyyan kabiiraa
[4:34] Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.
[4:34] Men are the maintainers of women because Allah has made some of them to excel others and because they spend out of their property; the good women are therefore obedient, guarding the unseen as Allah has guarded; and (as to) those on whose part you fear desertion, admonish them, and leave them alone in the sleeping-places and beat them; then if they obey you, do not seek a way against them; surely Allah is High, Great.

wa-in khiftum syiqaaqa baynihimaa fab'atsuu hakaman min ahlihi wahakaman min ahlihaa in yuriidaa ishlaahan yuwaffiqillaahu baynahumaa innallaaha kaana 'aliiman khabiiraa
[4:35] Dan jika kamu khawatirkan ada persengketaan antara keduanya, maka kirimlah seorang hakam dari keluarga laki-laki dan seorang hakam dari keluarga perempuan. Jika kedua orang hakam itu bermaksud mengadakan perbaikan, niscaya Allah memberi taufik kepada suami-isteri itu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
[4:35] And if you fear a breach between the two, then appoint judge from his people and a judge from her people; if they both desire agreement, Allah will effect harmony between them, surely Allah is Knowing, Aware.

wa'buduullaaha walaa tusyrikuu bihi syay-an wabilwaalidayni ihsaanan wabidzii lqurbaa walyataamaa walmasaakiini waljaari dzii lqurbaa waljaari ljunubi wassahibi biljanbi wabni ssabiili wamaa malakat aymaanukum innallaaha laa yuhibbu man kaana mukhtaalan fakhuuraa
[4:36] Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri,
[4:36] And serve Allah and do not associate any thing with Him and be good to the parents and to the near of kin and the orphans and the needy and the neighbor of (your) kin and the alien neighbor, and the companion in a journey and the wayfarer and those whom your right hands possess; surely Allah does not love him who is proud, boastful;

alladziina yabkhaluuna waya/muruuna nnaasa bilbukhli wayaktumuuna maa aataahumullaahu min fadhlihi wa-a'tadnaa lilkaafiriina 'adzaaban muhiinaa
[4:37] (yaitu) orang-orang yang kikir, dan menyuruh orang lain berbuat kikir, dan menyembunyikan karunia Allah yang telah diberikan-Nya kepada mereka. Dan Kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir siksa yang menghinakan.
[4:37] Those who are niggardly and bid people to be niggardly and hide what Allah has given them out of His grace; and We have prepared for the unbelievers a disgraceful chastisement.

walladziina yunfiquuna amwaalahum ri-aa-a nnaasi walaa yu/minuuna bilaahi walaa bilyawmi l-aakhiri waman yakuni sysyaythaanu lahu qariinan fasaa-a qariinaa
[4:38] Dan (juga) orang-orang yang menafkahkan harta-harta mereka karena riya kepada manusia, dan orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan kepada hari kemudian. Barangsiapa yang mengambil setan itu menjadi temannya, maka setan itu adalah teman yang seburuk-buruknya.
[4:38] And those who spend their property (in alms) to be seen of the people and do not believe in Allah nor in the last day; and as for him whose associate is the Shaitan, an evil associate is he!

wamaatsaa 'alayhim law aamanuu bilaahi walyawmi l-aakhiri wa-anfaquu mimmaa razaqahumullaahu wakaanallaahu bihim 'aliimaa
[4:39] Apakah kemudharatannya bagi mereka, kalau mereka beriman kepada Allah dan hari kemudian dan menafkahkan sebagian rezeki yang telah diberikan Allah kepada mereka ? Dan adalah Allah Maha Mengetahui keadaan mereka.
[4:39] And what (harm) would it have done them if they had believed in Allah and the last day and spent (benevolently) of what Allah had given them? And Allah knows them.

innallaaha laa yazhlimu mitsqaala dzarratin wa-in taku hasanatan yudaa'ifhaa wayu/ti min ladunhu ajran 'azhiimaa
[4:40] Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seseorang walaupun sebesar zarrah, dan jika ada kebajikan sebesar zarrah, niscaya Allah akan melipat gandakannya dan memberikan dari sisi-Nya pahala yang besar.
[4:40] Surely Allah does not do injustice to the weight of an atom, and if it is a good deed He multiplies it and gives from Himself a great reward.

Tidak ada komentar: